Sekilas tampak terbudakkan, perhatikan dan resapi ternyata hanya tertuankan.
Sekilas tampak merugi, perhatikan dan resapi ternyata hanya laba yang melimpah.
Sekilas tampak terkekang, perhatikan dan resapi ternyata hanya terbebaskan.
Sekilas tampak melemahkan, perhatikan dan resapi ternyata hanya menguatkan.
Musibah kah ? atau anugerah, semakin hari semakin kehilangan nyali untuk memilah.
Arahkan perahumu dan nikmati riak, gelombang, serta badai alirannya. Improvisasi dalam mendayung membuat-mu awet muda.
Lepas dan lupakan maka kau akan selalu diingat.
Sekilas tampak merugi, perhatikan dan resapi ternyata hanya laba yang melimpah.
Sekilas tampak terkekang, perhatikan dan resapi ternyata hanya terbebaskan.
Sekilas tampak melemahkan, perhatikan dan resapi ternyata hanya menguatkan.
Musibah kah ? atau anugerah, semakin hari semakin kehilangan nyali untuk memilah.
Arahkan perahumu dan nikmati riak, gelombang, serta badai alirannya. Improvisasi dalam mendayung membuat-mu awet muda.
Lepas dan lupakan maka kau akan selalu diingat.
22. Paradoks Membiarkan Lepas
Apabila saya melepas diri saya apa adanya, saya menjadi apa yang semestinya saya menjadi. Apabila saya melepas apa yang saya miliki, saya akan menerima apa yang saya butuhkan.
Itulah paradoks feminin atau Yin:Pernahkah Anda berjuang untuk mendapatkan pekerjaan atau cinta dan akhirnya menyerah, dan tiba-tiba Anda menemukan keduanya baik pekerjaan maupun cinta ?
- Dengan menghasilkan, saya bertahan lama.
- Ruang yang kosong adalah berisi.
- Apabila saya memberi, saya menjadi lebih.
- Apabila saya merasa begitu rusak saya sedang tumbuh.
- Ketika saya tidak ingin apa-apa, banyak yang datang kepada-ku.
Apakah Anda ingin menjadi bebas dan merdeka. Sesuaikan dengan hukum Tuhan bagaimana sesuatu itu terjadi.
Ketika saya berhenti mencoba memberi kesan pada kelompok, saya menjadi sangat mengesankan. Tetapi ketika saya mulai berusaha untuk membuat diri saya nampak baik, kelompok mengetahui hal itu dan tak menyukainya.
Pekerjaan saya yang terbaik terlaksana ketika saya melupakan sudut pandang saya, semakin sedikit saya membuat diri saya sendiri, semakin lebih saya.
Ketika saya menyerah kepada harapan dari orang yang bekerja saya tidak menghadapi hambatan apapun.
Inilah kebijaksanaan feminin: membiarkan agar dapat mencapai sesuatu.
Pemimpin bijak menunjukan hal ini.Jhon Hider-The Tao of Leadership (translated)
Related posts: It's Not That Simple! The Answers